FTMM NEWS – Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB) merupakan program Kampus Merdeka dari Kemendikbudristek, Kemendikbudristek berkerjasama dengan beberapa mitra perusahaan dari berbagai industry seperti teknologi, perbankan,Kesehatan,dll. Program MSIB diharapkan dapat memfasilitasi mahasiswa dalam pengaplikasian keilmuan dan pembelajaran pada permasalahan industri saat ini.
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk merupakan salah satu BUMN di bidang perbankan yang memiliki laba tertinggi pada tahun 2022. BRI memiliki beberapa segmen dalam pelayanannya salah duanya adalah pada bidang korporasi dan ritel.
Pada MSIB Batch 3 Saya berkesempatan untuk ditugaskan pada dua divisi tersebut. Pengalaman yang saya dapatkan merupakan pengalaman unik khususnya tentang ilmu perbankan pada segmen yang sangat berbeda.
Pengalaman magang Corporate Banking di divisi Bespoke TVC Moonshot Project.
Pertama kali saat saya masuk saya ditugaskan di divisi Bespoke Tech Value-Enabled Chain yang merupakan divisi khusus project moonshot initiative yaitu divisi yang bertanggung jawab dalam pembuatan inovasi yang sebelumnya belum ada di pasaran. Project Moonshot yang dilaksanakan BRI ditujukan untuk membuat suatu Super-Apps yang dapat memberikan fasilitas perbankan pada level korporat, seluruh kebutuhan perbankan nasabah korporat BRI akan lebih mudah dilakukan melalui Super-Apps ini tanpa harus datang ke kantor cabang BRI.
Saya ditugaskan sebagai semi-Software Engineer dan diminta untuk mempelajari Stack React.Js – Golang – PostgreSQL. Saya difasilitasi UDEMY oleh BRI untuk melakukan Self-Learning dengan kepraktisan saya dapat membeli course apa saja tanpa dipungut biaya.
Saya diminta untuk melakukan Reporting progress apa saja yang saya pelajari dan lakukan setiap 1 minggu. Reporting dilaksanakan secara presentasi dan akan diberikan feedback oleh mentor terkait. Saya melakukan reporting project CRUD Golang – PostgreSQL dan analisis competitor yang memiliki produk mirip menggunakan Sentiment Analysis Twitter tentang Mandiri Kopra.
Pengalaman magang Retail Banking di divisi Retail Payment (RPT)
Saya pindah divisi pada pertengahan magang dikarenakan kurangnya role data analytics pada Bespoke TVC Team. Saya masuk ke dalam BRIbrain Team yang fokus pada Data Science dan AI dalam joperasional segmen Retail banking khususnya BRImo, Credit Card, Ceria, BRIGUNA,dll. Jobdesc saya disini adalah melakukan analisis data yang telah ditarik dari Cloudera dan melakukan reporting dibentuk dalam PPT yang akan di presentasikan ke direktur.
Penugasan di divisi retail payment dibagi menjadi tiga tugas utama didampingi oleh mentor yaitu :
- Data Analytics
Pada Data Analytics, saya sering diminta untuk melakukan analisis-analisis terhadap data konsumen Credit Card, Ceria, BRIguna , dan layanan pinjaman BRI yang lain. Setelah saya membuat Analisis saya, mentor akan memberikan feedback dan apa saja yang harus ditambahkan dalam analisis, selanjutnya saya dan tim diminta untuk membuat reporting dalam bentuk PPT untuk dipresent oleh mentor kepada Ibu Direktur.
- Credit Risk Modelling
Pada Credit Risk Modelling, saya dan tim diminta untuk membangun sebuah model credit risk berdasarkan Basel IV : EL (Expected Loss) = PD (Probability of Default) x LGD (Loss Given Default) x EAD (Exposure at Default). Credit Risk ini berguna untuk mengetahui berapa kerugian yang mungkin didapat apabila nasabah mengalami gagal bayar.
- Team Learning
Pada tim BRIbrain AI and Analytics, kami selalu melakukan weekly learning meetings dimana kami mempelajari hal baru seputar data science methods yang diberikan oleh Bapak Kenny David selaku Assitant Vice President BRIbrain Team.
