UNAIR NEWS – Universitas Airlangga (UNAIR) siap menggelar Ujian Tulis Berbasis Komputer – Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) 2023. Hal itu disampaikan langsung oleh Wakil Rektor Bidang Akademik, Kemahasiswaan, dan Alumni, Prof. Dr. Bambang Sektiari Lukiswanto, drh, DEA, DVM pada Jumat, (14/4/2023).
“Untuk persiapan saya rasa sudah cukup matang ya. Kita juga sudah menyiapkan secara penuh, baik itu untuk tim pelaksana maupun tim TIK (teknologi informasi dan komunikasi. Nanti tinggal menyempurnakan saja,” tutur Prof. Bambang.
Diperkirakan, sekitar 15 ribu peserta akan mengikuti ujian seleksi di UNAIR yang akan dimulai pada 8 Mei mendatang. Mereka akan menyebar di tiga lokasi, yakni Kampus A, Kampus B, dan Kampus C UNAIR. Di samping itu, UNAIR juga telah mempersiapkan 35.700 kursi untuk dua gelombang, dengan komposisi 1.275 pada setiap sesinya.
Terkait teknis pelaksanaan, terdapat dua gelombang seleksi yang masing-masing terdiri dari dua sesi. Namun demikian, sambung Prof. Bambang, tidak menutup kemungkinan jika pelaksanaan ujian akan berlangsung dalam satu gelombang saja.
“Kita masih menunggu jumlah peserta permanen ya. Jika tidak sampai 15 ribu, kemungkinan yang kita laksanakan hanya satu gelombang saja,” ungkapnya.
Persiapan GKB Jadi Lokasi Tes
Sementara itu, GKB-C akan menjadi lokasi pelaksanaan ujian. Panitia sudah melakukan persiapan tanggal 17 April, install aplikasi ujian. Bahkan panitia juga sudah melakukan simulasi, baik untuk aplikasi pengawas maupun peserta ujian.
“Simulasi selanjutnya akan digelar 28 April,” jelas Andy Nugroho, tim pelaksana ujian dari FTMM.
Pada gelombang 1 8-14 Mei, ada 5 labkom yang akan digunakan tes. Labkom yang dipakai berkapasiyas 60 kursi, dengan terisi 55 peserta. Sisanya untuk cadangan kalau ada kendala. Labkom yang akan dipakai diantaranya HG.01, HG.02, MG.01. MG.02 dan MG.03.(unair/and)