FTMM NEWS – Prodi Rekayasa Nanoteknologi Fakultas Teknologi Maju dan Multidisiplin (FTMM) Universitas Airlangga, kedatangan 5 mahasiswa dari Universiti Putra Malaysia (UPM) dan 5 mahasiswa dari Universiti Teknologi Malaysia (UTM), untuk melaksanakan joint class, Senin (04/09).
Joint class ini akan berlangsung selama seminggu, mulai 4 sampai 10 September 2023. Dr. Nimatuzahroh Wakil Dekan 1 FTMM membuka joint class, kemudian Ketua Departemen Teknik, Dr. Prihartini Widiyanti, drg, M.Kes, S.Bio, CCD dan Koordinator Program Studi Rekayasa Nanoteknologi, Prof. Dr. Retno Sari, M.Sc, apt. juga memberikan sambutan.
Selain untuk meningkatkan kesetaraan maupun pendidikan yang bermutu, joint class ini menjalin kerjasama dengan UPM dan UTM dalam bidang pendidikan, yang selama ini telah terjalin dari kerjasama penelitian antara dosen FTMM dan kedua universitas tersebut. Program Joint class ini terintegrasi dengan kegiatan Sustainable Energy and Green Technology Applications (SEGTA) 2023 yang akan diadakan pada 5-11 September 2023.
“Kegiatan ini bukan pertama kali yang kita lakukan. Tahun lalu bersama dengan UPM, terlaksana program serupa yang dilakukan secara online dengan mata kuliah yang berbeda. Dengan adanya program ini, saya harap mahasiswa mendapatkan insight yang berbeda dari pengajar di luar kampus mereka dan mendapatkan pengalaman baru,” ujar Tahta Amrillah, PhD, selaku PIC kegiatan ini.
Dalam kesempatan joint class ini, pemateri menyampaikan topik tentang nanobiomedis dan nanoelektronik, sensor dan fotonik. Sejumlah mahasiswa semester 5 Prodi Rekayasa Nanoteknologi juga mengikuti kelas ini.
Penulis : Ilma Amalina
Editor : Septia Devi Prihastuti Yasmirullah
