Dosen TRKB FTMM Ungkap Potensi Kemitraan Teknologi HIdroponik Berkelanjutan dengan Warga Karangploso Pasuruan

FTMM NEWS – “Setelah sukses merintis kemitraan dengan kelompok petani hidroponik di Dusun Karangploso, Ngerong, Kec. Gempol, Kabupaten Pasuruan pada 2021. Kemitraan tersebut menjadi lebih besar dan semakin kuat dengan dilanjutkannya pengabdian masyarakat lanjutan di tahun ini,” ungkap Rizki Putra Prastio, S.Si., M.T pada Rabu (16/11).

FTMM dan mitra bertekad untuk mengembangkan smart farming yang memanfaatkan  sumber energi terbarukan. Melihat semangat mengembangkan bisnis pada mitra, tim FTMM mewadahi aspirasi dan kendala mitra pada tahun pertama.

Setelah berhasil mengimplementasikan piranti monitoring hidroponik berbasis IoT yang bernama ARSENIK (Airlangga Sahabat Petani Hidroponik). FTMM memberikan fasilitas tambahan berupa proteksi lonjakan arus pada sistem Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) oleh petir.

“Keputusan ini di ambil setelah tim pelaksana mendapat laporan bahwa komponen sistem PLTS dua kali mengalami kerusakan dalam jangka satu bulan akibat induksi sambaran petir” terang dosen TRKB tersebut.

Tidak hanya itu, guna menunjang operasional sistem PLTS, FTMM memberikan dua baterai tambahan untuk meningkatkan kapasitas penyimpanan energi. Selain itu juga meningkatkan daya inverter, membangun instalasi hidroponik baru untuk peningkatan kapasitas produksi. Serta memberikan insect net  sebagai proteksi terhadap hama pada instalasi yang dekat dengan semak belukar.

“Survey setelah kegiatan menunjukkan seluruh mitra puas dengan kegiatan dan menghendaki adanya kegiatan lanjutan,” imbuhnya.

Sebagai akhir kegiatan, sosialisasi pada tanggal 12 November 2022 yang turut menghadirkan banyak pihak, baik pejabat setempat maupun pimpinan fakultas. Seperti sekretaris kecamatan, lurah, tim PKK, perwakilan badan penyuluh pertanian, kepala dusun, warga, pimpinan FTMM.

Dari hasil kerja yang telah terbukti dengan jelas, pihak desa membuka kesempatan kerja sama lanjutan untuk mengembangkan sektor lain seperti perikanan. Hal tersebut disampaikan oleh lurah Desa Ngerong di sela-sela kegiatan sosialisasi. Hal ini tentunya akan menjadi jalan untuk menjalin kerja sama yang lebih kuat antara civitas akademika dengan masyarakat untuk berkembang bersama.(*)(wil)

Share:

Share on facebook
Facebook
Share on twitter
Twitter
Share on whatsapp
WhatsApp
Share on telegram
Telegram
Share on email
Email
Share on linkedin
LinkedIn

Related Posts

X