Cerita Mahasiswa Nanoteknologi UNAIR Ikuti Poster Competition di ITS

Mahasiswa RN FTMM meraih medali perak
FTMM NEWS – Prestasi membanggakan kembali datang dari mahasiswa jurusan Rekayasa Nanoteknologi FTMM UNAIR. Prestasi itu berupa Silver medal poster Competition gelaran Institut Sepuluh November (ITS) yang bekerjasama dengan PT Kalimantan Prima Persada. Mereka adalah Lalu Jihad Al Jazeera, Rayhan Ananta dan M Farchan Chanif dengan dosen pembimbing perlombaan Tahta Amrillah S.Si., M.Sc., Ph.D. Prestasi tersebut merupakan buah karya inovasi dalam kategori perlombaan Mining Case Competition. Berikut kisahnya.

Lomba penuh tantangan dan kesulitan

Jihad selaku ketua tim mengatakan, ada banyak tantangan dan kesulitan yang dihadapi selama perlombaan. “Sejauh ini, yang membuat lomba tersebut cukup menantang bagi kami adalah karena bidang pertambangan yang termasuk jarang kami bahas di kelas. Namun, dengan pemahaman konsep nanoteknologi dalam hal-hal maintenance, material, dan sensor, kami dapat memahami tujuannya,” jelas jihad.

Harapannya, setelah mengikuti kompetisi itu kedepannya dapat merealisasikan solusi-solusi yang kami peroleh sebagai salah satu output dalam berkontribusi pada pengembangan negara.

“Kami juga berharap penggunaan teknologi nano dalam hal maintenance, material dan sensor segera diterapkan dalam sektor pertambangan. Tentunya selain memiliki ketelitian yang tinggi, nanoteknologi juga akan mempermudah segala bentuk proses dalam pertambangan tersebut,” tutur mahasiswa nanpoteknologi UNAIR itu.

Juri menginfokan kalau sistematika kejuaraan terdiri dari 3 tahapan. Pada babak penyisihan, setiap tim wajib untuk menyelesaikan case study dengan memberikan solusi dalam bentuk Esai.

Selanjutnya, peserta yang menang berhak lanjut ke babak berikutnya yaitu babak semifinal. 10 tim terbaik mempresentasikan hasil solusinya dalam waktu 20 menit beserta tanya jawab.

Terakhir, babak final, pada babak ini 3 tim terbaik akan memperebutkan juara 1, 2, dan 3. Tim yang akan melaju ke babak final akan mendapatkan case study baru dan mempresentasikan solusinya langsung di depan dewan juri secara offline dengan waktu 10 menit dan tanya jawab 20 menit.

Penulis: Dhurriah Zain

Editor : Ananta Adhi Wardana

Share:

Share on facebook
Facebook
Share on twitter
Twitter
Share on whatsapp
WhatsApp
Share on telegram
Telegram
Share on email
Email
Share on linkedin
LinkedIn

Related Posts

Upgrade E-Learning Dengan Big Data

FTMM NEWS – Revolusi Industri 4.0 memiliki skala cakupan, ruang lingkup, dan kompleksitas yang lebih luas dibandingkan dengan revolusi industri

X